Hidup itu pilihan
Tapi menjadi tua adalah jalan
Jalan berundak-undak yang licin dan ramai
Sepertinya harus pasang mata lebih hati-hati
Disaat gelas ini setengah isi
Belum juga siapkan teh untuk diseduh
Karena terburu-buru,
Jadi salah langkah dan terjatuh
Ahh..tak lagi-lagi
Semestinya tanam dulu bibit teh yang terbaik
Petik daunnya, lalu olah dengan serbuk manis
Baru berani bawa teh itu dengan nampan di jalan berundak-undak yang licin dan ramai
Sampai akhirnya menuju ke tujuan,
Parade teh yang hingar bingar.
Ada teh melati, teh madu, bahkan teh pahit
Walaupun yang ini cuma teh manis
Semestinya bisa menarik hati
Hati siapa?
Senin, 13 Juli 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar